HAL-SEL: SARUMANEWS.COM- Niat mulia bisa membangun rumah ibadah menjadi cita- cita setiap pimpinan di Desa, Namun tidak bagi Sahrir Londoloma , seorang Kepala Desa (Kades) kurunga, kecamatan Kep Joronga, Kabupaten Halmahera Selatan, (Hal-Sel) Maluku Utara.
Dia diduga menilap anggara pembangun Mesjid Nurul Hidayah, nilai yang di tilap pun di taksir mencapai ratusan juta. Diketahui dana tersebut bersumber dari Anggaran Dana Desa (DDS) Tahap Dua Tahun 2021 senilai Rp.100.000.000
Ironisnya, mesjid yang di bangun sejak tahun 2021 pekerjaan hanya terealisasi 0,5 persen , bahkan pembangunan masjid hanya sebatas fondasi beton dan belum tuntas kini pembangun tersebut terbengkalai begitu saja
Hal ini diungkap panitia pembangunan masjid Nurul Hidayah, minta namannya di lindungi, kepada sarumanesw.com ia mengaku saat ini yang di bangun hanya sebatas fondasi dari nilai total anggaran
“sampai sekarang hanya sebatas fondasi, sementara material alam sepenuhnya swadaya dari masyarakat, demikian sebagain material toko juga ada swadaya “katanya Minggu,(08/01/23).
Sumber bahkan merinci, bahan yang dibelanjakan, sepengetahuan nya hanya beberapa bahan bangun diantaranya 80 bantal semen dan 40 staf besi bila di konferensi kan dana yang terpakai sebesar Rp. 32.000.000 dari total Anggaran Rp. 100.000.000 sementara sisa anggaran Rp. 68.000.000
“kurangi dengan 32 juta,anggaran tersisa 68 juta, sementara untuk upah tukang tidak ada karena telah disepakati untuk swadaya membangun rumah ibadah, lalu sisa yang 68 juta di kemanakan”. jelas sumber
ditanya soal sisa anggaran Rp. 68.000.000. sejauh ini menurut nya tidak ad transparansi sisa anggaran yang di sampaikan kades kepada panitia mesjid, ia pun mengakui sisa anggaran kita kini menjadi perbincangan masyarakat
“Kalau kaya begini sama halnya kase bafoya pa torang (Masyarakat)” tandasnya
Terpisah Hingga berita ini di koran kan kades Kurunga Sahrir Londoloma belum bisa di konfermasi. (Asb)