Example 120x600
Example 120x600
Politik

Dr. Muhammad kasuba Top Of Mind, Bassam-Helmi Lengket di Hati Rakyat Mandioli Utara.

409
×

Dr. Muhammad kasuba Top Of Mind, Bassam-Helmi Lengket di Hati Rakyat Mandioli Utara.

Sebarkan artikel ini
Oplus_131072

SARUMANEWS.COM- Calon bupati Halmahera selatan Hassan ali Bassam Kasuba dan Wakilnya Helmi Umar Muchsin  dinilai menjadi pemimpin utama pilihan masyarakat dalam menatap pemilihan kepemimpinan Halmahera selatan selanjutnya.

Hal ini terlihat dari banyaknya dukungan masyarakat  dari kalangan akar rumput kepada Calon bupati petahana tersebut  menjelang Pemilihan Bupati  27 November mendatang.

Terbaru yakni dukungan masyarakat Desa Bobo secara konkret mengarahkan dukungannya kepada Bassam-Helmi di Pilkada 2024 pada Minggu (13/10).

Dukungan ini dinilai karena ingatan masyarakat sangat kuat terhadap Mantan bupati Dr Muhammad kasuba sebagai sosok pemimpin yang dekat dengan rakyat dan lebih mengutamakan kepentingan rakyat.

” Kenapa torang masyarakat rame-rame siap menangkan 100 persen karana ustad muhamad kasuba, dia masih ada di hati masyarakat Bobo” kata toko mandioli utara Nasir Barmawi acara kampanye tatap muka di desa Bobo, Mandioli Selatan Minggu,(13/10).

Nama Dr Muhammad kasuba itu sangat membekas diingat masyarakat bobo khususnya dan mandioli utara umumnya.

Kata Nasir  orang mandioli sangat mengenal figur Cagub Gubernur Malut, Hal ini tidak terlepas dari rekam jejaknya yang telah malang melintang di dunia kepemimpinan Bupati Dua periode.

“faktor lain yang menyebabkan mayarakat rame-rame karna due bassam-,Helmi yang lebih berdaulat menjadi tolak ukur pemimpin selanjutnya sama deng gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3” imbuhnya

Calon Bupati Bassam Kasuba, dalam pidatonya mengatakan pendidikan Gratis menjadi keharusan, di mana ia akan melanjutkan fondasi kuat yang sudah dibangun oleh Bupati Dr. muhammad Kasuba.

Selain itu, Bassam berjanji akan menuntaskan program yang belum terselesaikan , satu di antaranya jalan lingkar mandioli, yang saat ini baru di maulai desa pelita, lele kemudian Desa Bahu.

“Saya bertekad untuk memajukan fondasi pendidikan gratis di halmahera selatan, termasuk jalan yang belum terselesaikan, karna itu saat minta dao restu, ibarat kapala trip kali ini kasih pa saya dulu” sambungnya*

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *