HAL-SEL: SARUMANEWS.COM – Dalam rangka mengsosialisasikan dan menyukseskan kegiatan Hari Jadi Desa & Festival Teluk Babang, panitia terus melakukan langka-langkah persiapan kegiatan mulai dari silatuhrahmi sampai pada dialog dengan Seluru masyarakat desa Babang.
Fistival yang barasal dari kata dasar “festa” yang berarti pesta besar atau acarah meria yang diadakan dalam rangka memperingati sesuatu. Festival juga bisa diartikan dengan hari atau pekan gembira dalam rangka peringatan peristiwa penting atau bersejarah.
Festival Teluk Babang2022 merupakan peringatan penting dan pesta rakyat dalam rangka memperingati hari jadi Desa Babang, karna ini peristiwa penting dan bersejarah maka panitia terus melakukan persiapan dan kesiapan, mulai dari konsilidasi ke masyarakat sampai pada konsep festival hal ini di ungkapkan Husni Saban ketua panitia
“Festival sebagi ajang silatuhrahmi masyarakat desa, Festival sebagai panggung hiburan di tengah frustasinya masyarakat akibat pandemi yang melanda negeri ini, Festival pengenang sejara masa lampau, Festival diarahkan untuk membangun kreator kretor kreativitas pemuda desa bersaing di tengah zaman.” Ungkap Husni
Husni Saban juga menambahkan. Desa Babang sebagai pintu masuk, tentu memiliki potensi besar untuk berkembang, tetapi tidak bisa di nafikan selain potensi juga terdapat konflik kepentingan yang bisa dilatarbelakangi oleh budaya, ekonomi dan politik, oleh karnanya penting untuk membuat satu isu bersama, membangun satu pandangan bersama, untuk meminimalisir segela potensi yang bisa terjadi, menurut hematnya. Pintu masuk, teluk babang dan Hari Jadi Desa adalah suatu isu dan potensi yang sangat strategis untuk di kelola. (Asb)