HALSEL.SARUMANEWS.COM – Komite Masyarakat Lata-Lata Menggugat (KMLM) mendatangi kediaman wakil bupati Halmahera Selatan, Pukul 16.20 WIT. Rabu 11/01/23.
Kedatangan ini didasari atas tidak terimanya Keputusan Panitia Pilkades yang menyatakan, M. Nur Senen sebagai Kades terpilih Desa Lata-Lata kec. Kasiruta Barat.
Kordinator KMLM, Inggrid, menilai keputusan yang diambil oleh Panitia Pilkades amat mencederai Demokrasi pasalnya suara terbanyak diperoleh oleh Natalia Faici.
“Demokrasi Desa dibunuh oleh panitia Pilkades Halsel, kami menginginkan agar yang memperoleh suara terbanyak harus yang dimenangkan bukan sebaliknya”. Tegas Srikandi Lata-Lata.
Di sisi lain, salah seorang orator KMLM Anton Trisno, mengatakan, “kalau panitia Pilkades menilai, Natalia Faici, terlibat dalam partai politik, hal itu tidaklah benar, karna kami telah mengantongi bukti yang kuat bahwa Natalia Faici tidak terlihat dalam partai politik, maka dari itu sudah menjadi kewajiban panitia untuk berlaku Adil dimana yang memperoleh suara terbanyak maka dialah yang harus dilantik”. Tutup Anton.
Sementara, Wakil Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, saat menemui masa aksi menyatakan ” tentu kami tidak akan mendiamkan masalah ini saya akan berkoordinasi dengan pihak terkait, sehingga solusi terbaik dapat diakomodir, dan saya berharap agar desa-desa yang tidak sepakat atas keputusan panitia pilkades untuk menahan diri, hadapi dengan kepala dingin, juga fasilitas di desa jagan dirusak karena akan merugikan desa itu sendiri”. Harap Wabup. (Badii)