SARUMANEWS.COM- Ribuan masyarakat Tobelo menyambut istri Calon Gubernur (Cagub) Muhammad Kasuba dengan tarian adat di Desa MKCM, Kecamatan Tobelo,Halmahera Utara Saptu,( 28/09)
Tarian yang di padukan dengan “dohu tiodo” atau “cuci kaki”menyambut MK beserta rombongan memiliki arti mendalam seperti sambut Menantu.
Cagub nomor urut 3 itu disambut dengan hangat oleh warga Tobelo dengan tarian khas sambut kepala suku.
Mahoka, yang dalam budaya Tobelo-Galela dikenal sebagai upacara penerimaan anak menantu.
Upacara ini merupakan simbol penghormatan dan penyambutan bagi para tamu kehormatan atau pihak yang akan menjadi bagian dari keluarga besar dalam tradisi masyarakat Togale.
“Dohu tiodo” adalah warisan leluhur Suku Galela yang telah ada sejak lama dan dianggap sebagai bagian penting dari identitas budaya” kata Husni Bajah Toko Adat Sempat.
Murut dia, Tradisi ini tidak hanya melambangkan penghormatan kepada perempuan, namun mempertegas posisi perempuan sebagai pemegang unsur kehidupan,
atau “o gikiri,” yang pemaknaan nya perempuan dianggap sebagai sumber kehidupan. Perempuan kata lain dilihat sebagai lambang kesuburan dalam masyarakat Galela.
“Wanita yang menikah dengan pria dari suku ini akan menjalani tradisi “dohu tiodo” atau “cuci kaki” sebagai bagian dari acara penerimaan menantu, yang dalam bahasa setempat disebut sebagai “motdoka.” terangnya
Pantauan sarumanews.com menantu perempuan mengenakan pakaian adat Galela, yang terdiri dari kebaya (kokotu) dan rok bunga (o gado ma leru).
Penampilan ini menambah kesakralan dari acara “motdoka” dan memperkuat ikatan antara keluarga dan tradisi*