HALSEL: SARUMANEWS.COM- Masyarakat Desa tutup dan parah orang tua siswa wali murid SDN 142 Desa Tutupa Kecan Bacan Timur Tengah, mendatangi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Halmahera Selatan, Maluku Utara. kedatangan puluhan orang tua wali murid itu, selain mempertanyakan juga menyampaikan penolakan kepala sekolah SDN 124 Desa Tutupa yang baru. Disampakan sala satu orang tua wali murid yang enggan disebutkan namanya kepada sarumanews.com Jumat (01/10).
Pemberhentian kepsek SDN 142 Desa
Budianto Arief,S.Pd pasalnya di ketahui orang tua wali murid, pada saat rapat PKK Desa tupa pada tanggal 30 September 2021, dalam rapat PLT kades Tutupa, Rinto La Djama menyampaikan bahwa kepala sekolah (kepask).SDN 124 Desa Telah lengser.
“info torang dengar langung dari pejabat kades Tutupa pa Rinto, pa rinto sampaikan saat rapat ibu-ibu PKK pa rinto bilang. kepsek Tutupa so lengser. deng dia pake gerakan tangan lagi ” ungkap RA. sala satu orang tua wali murid yang di inisialkan
patauan media tidak hanya DIKNAS Halsel yang di datanggi puluhan orang tua wali murid, Bahkan mendatangi Wakli bupati Bassam Kasuba, pemberhentian Budianto Arief,S.Pd kepala sekola SDN 124 Desa memicu keresaan dan juga menuai kekecewaan orang tua wali murid.
” pemerintah bercita-cita mau kse jadi Halsel ini kota cerdas sementara kepsek Ibu Fina ini tong masyarakat di kampong tau, tara menjamin untuk masa depan Tog pegerasi. kualitas masi di bawa ketimbang pa Budiyanto , klau pa budiyanto so barapa generasi ini bisa tong bilang siswa berpersestasi. bupati juga perna bilang Halsel harus jadi kota pintar .jadi tong harus cari guru yang berkulit kalau mau halsel di kota cerdas. jangan karna saki hati deng politik pe Hal ngini sampikan Tog pe ana- ana pe masadepan”
Sala satu orang tau wali murid berinsial R-A menambahkan Kami atas nama masyarakat dan seluruh orang tua wali murid SDN 142 Desa Tutupa menolak karas kepsek yang buru, bila mana tuntutan kami tidak di akomodir, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Halmahera Selatan. dan kalau pun ini di pakasan kepsek yang baru, kami orang tua wali murid memastikan seluruh kegiatan belajar mengajar di SDN 142 Desa mogok. Tutupnya (Abs)-.